Jenderal Rusia bantah Pangkalan Militer mereka di Bombardir IS





Moskow: Seorang pejabat militer Rusia menyangkal klaim oleh kelompok ISIS yang mengaku menghancurkan empat helikopter dan peralatan milik Rusia. Serangan itu dilakukan di pangkalan Suriah.



Juru bicara Kementerian Pertahanan Rusia, Mayor Jenderal Igor Konashenkov mengatakan, helikopter tempur Rusia Mi-24 dikerahkan ke Suriah.



Tidak ada serangan ISIS yang merusak 20 truk dan helikopter kami di pangkalan udara T-4 Diyas, dekat kota Palmyra. Itu hanya propaganda," ujar Konashenkov, seperti dikutip VOA Indonesia, Rabu (25/5/2016).



Tapi gambar satelit dari perusahaan intelijen global Stratfor yang berkantor di AS menunjukkan kerusakan luas di pangkalan udara yang digunakan oleh pasukan Rusia itu.



"Gambar-gambar satelit dari pangkalan itu menunjukkan helikopter-helikopter dan truk-truk yang rusak akibat konflik yang terjadi di wilayah yang sama antara pasukan pemerintah Suriah dan pemberontak," pungkas Konashenkov.









Stratfor melaporkan bahwa dampak kerusakan akibat peledak militer terlihat dalam gambar satelit itu dan sebuah jet tempur MiG-25 Suriah tampak rusak.



Pada 11 Mei, Badan Pengamat HAM Suriah melaporkan penembakan mortir di pangkalan T4 setelah jihadis menguasai sebentar rute jalan antara Palmyra dan Homs.



Hingga saat ini, Rusia terus melakukan serangan terhadap basis pertahanan ISIS. Hal serupa juga dilakukan oleh pasukan koalisi pimpinan AS.

Related Posts:

0 Response to "Jenderal Rusia bantah Pangkalan Militer mereka di Bombardir IS"

Posting Komentar