(VIDEO) Komunitas Muslim AS sebut: “Serangan di Gay Club Florida, Mengerikan!”




FLORIDA – Sedikitnya 50 orang tewas dan 53 lainnya luka-luka setelah seorang pria bersenjata melakukan penembakan di klub gay Pulse Orlando, Florida, Amerika Serikat (AS) pada Sabtu 11 Juni 2016 tengah malam waktu setempat.

FBI berhasil mengidentifikasi pelaku yang bernama Omar Mateen. Pelaku merupakan warga negara AS keturunan Afghanistan. Pria berusia 29 tahun itu tewas setelah baku tembak dengan tim SWAT dari kepolisian Florida selama tiga jam.

Aparat penegak hukum setempat menyebut pelaku lahir di New York dan tinggal di Port Santa Lucie, sejauh 125 kilometer sebelah selatan Orlando. Omar memiliki lisensi aktif sebagai petugas keamanan. Izin kepemilikan senjata milik Omar juga aktif. Menurut catatan, Omar menikah di Port Santa Lucie pada 2009. Insiden penembakan tersebut diselidiki untuk kasus terorisme.

“Ini tidak ada hubungannya dengan agama. Dia pernah marah ketika melihat dua orang pria berciuman di Miami beberapa bulan lalu. Saya pikir ini adalah motifnya melakukan penembakan,” tutur ayah pelaku, Mir Seddique, sebagaimana diwartakan NBC News, Minggu (12/6/2016).

“Kami meminta maaf atas seluruh insiden ini. Kami tidak menyadari tindakan yang diambilnya. Kami sangat terkejut seperti halnya masyarakat seluruh negeri,” tutup Seddique.



Insiden penembakan tersebut dikutuk oleh beberapa komunitas Islam di Negeri Paman Sam.

“Kami mengutuk serangan mengerikan ini dan menawarkan belasungkawa tulus kami bagi para keluarga dan orang yang dicintai. Komunitas Muslim bergabung dengan warga Amerika untuk menyangkal seseorang atau kelompok yang mengklaim atau membenarkan aksi ini,” tutur Koordinator Regional Dewan Hubungan Islam-Amerika Orlando Rasha Mubarak.

Wali Kota Orlando Buddy Dyer menerbitkan status darurat akibat penembakan tersebut. Pria berambut putih itu mengatakan otoritas setempat kini berusaha mengidentifikasi para korban tewas.

Related Posts:

0 Response to "(VIDEO) Komunitas Muslim AS sebut: “Serangan di Gay Club Florida, Mengerikan!”"

Posting Komentar